Masih sangat disayangkan ternyata hampir 40% guru di Indonesia masih dibayar Rp. 100 ribu perbulan. BPKPRMI mencatat, total jumlah guru saat ini 928 ribu orang, pernyataan yg dikutip oleh Said Aldi Al-Idrus Ketua Umu DPP BPKPRMI melalui Republika 2019 lalu.
Tapi faktanya tidak semuanya sama. Terutama guru yang ada di pelosok, kisah perjalanan guru yang tak dibayar sama sekali masih sering dijumpai.
Ustadz Asman (45 tahun) adalah satu dari ratusan ribu guru di Indonesia yang dibayar secara sukarela, bahkan seringkali beliau tidak mendapat upah sama sekali.
Ustadz Asman terlahir dengan keadaan tunanetra, meskipun mempunyai keterbatasan, namun beliau tetap gigih mengabdikan diri nya sebagai guru di pelosok Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara
Menjalani hidup bersama istri dan ke-6 anaknya yg masih kecil. Namun sayang, dengan penghasilan yang tidak menentu ustadz Asman dan keluarganya hidup serba kekurangan bahkan rumahnya pun jauh dari kata layak, dan terkadang mereka harus berpuasa karena tidak ada uang untuk membeli makan.
Melihat kegigihannya, Yayasan Wujud Aksi Nyata ingin memberi apresiasi kepada beliau dan guru pelosok lainnya melalui program Bantu Guru Di Pelosok Nusantara. Jangan biarkan keterbatasan finansial menghalangi kemampuan guru dalam membentuk masa depan.
#KawanAksi mari luaskan kebahagiaan ini lebih banyak lagi untuk mereka yang telah ikhlas tanpa pamrih membina generasi Islami melalui:
1. Klik tombol “SEDEKAH SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran GO-PAY, Jenius Pay, LinkAja, DANA, Mandiri Virtual Account, BCA Virtual Account, atau Transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI , BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera.
InsyaAllah sedekah-mu menjadi pahala jariyah hingga di akhirat kelak dan menjadi pemberat amal kebaikan kita. Aamiin.