Di tengah gempuran produk rumah tangga plastik yang murah dan mudah didapat, Abah Emid (65 thn) yang berasal dari Kp Puncak Manis, RT.09/RW.04, Desa Sukamanah, Kec. Geger Bitung, Kab. Sukabumi, Prov. Jawa Barat, tetap setia dengan kerajinan anyaman bambunya. Ia telah mengandalkan kerajinan anyaman bambu buatannya sendiri selama lebih dari 20 tahun. Setiap hari, dari pagi hingga sore, Abah berkeliling kampung sejauh 15 hingga 20 km dengan harapan ada yang membeli bakul anyamannya.
1 bakul anyaman dibandrol dengan harga Rp 15.000. Meskipun tidak selalu laku, Abah Emid tetap semangat dan tidak putus asa. Kesulitan yang dihadapinya tidak hanya sebatas persaingan dengan pedagang lain, tetapi juga masalah bahan baku. Abah sering kali harus berhutang bambu dari orang lain karena tidak memiliki pohon bambu sendiri. Bahkan, ia harus menebang bambu tersebut sendiri meskipun kondisi kakinya tidak sempurna. Dulunya Abah bekerja sebagai buruh petik kelapa. Namun, Abah sempat terjatuh saat memetik kelapa. Hingga kakinya harus diamputasi.
Tanggung jawab Abah Emid tidak hanya pada dirinya sendiri, tetapi juga pada istrinya yang bergantung padanya. Meskipun demikian, ia tidak pernah menyerah dan selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
Abah Emid adalah contoh nyata dari semangat pantang menyerah dan keteguhan hati dalam menghadapi segala rintangan.
#kawanaksi, mari bersama-sama bantu sejahterakan Abah Emid di usia senjanya.
Jika teman-teman ingin membantu silakan berdonasi dengan cara:
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Transfer ke no. rekening yang tertera.
Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu.
Terimakasih atas dukungan dan bantuannya.
Disclaimer:
Fundraising ini merupakan bagian dari Program Kemanusiaan. Kelebihan donasi yang terhimpun di gunakan untuk membantu penggalangan donasi penerima manfaat lainnya.