Jangan Sampai Ada di Diri kita: Ciri-ciri Sholat Yang tidak Di terima

https://aksizakat.com/Sholat merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap Muslim. Namun, tidak semua sholat kita diterima oleh Allah SWT. Sholat adalah kewajiban utama bagi setiap orang Islam yang telah baligh, hukumnya adalah fardhu ‘ain. Selama ia masih dapat mengembuskan nafas, selama itu pula kewajiban sholat melekat di pundaknya, tidak dapat diwakilkan. Terdapat beberapa ciri-ciri sholat yang tidak di terima oleh-Nya. Dalam artikel ini, akan dijelaskan beberapa ciri-ciri tersebut dan bagaimana kita bisa menghindarinya agar sholat kita benar-benar diterima.

Dalil Alquran yang mewajibkan sholat
وَأَقِمِ الصَّلوةَ إِنَّ الصَّلوةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ
“Kerjakanlah sholat, sesungguhnya sholatitu mencegah perbuatan yang keji dan yang mungkar.” (QS. Al-Ankabut: 45).

Tidak Mengedepankan Khusyu’

Salah satu ciri-ciri sholat yang tidak di terima adalah ketika kita tidak mengedepankan khusyu’ dalam melaksanakan sholat. Khusyu’ merupakan kekhusyuan dan konsentrasi yang tinggi dalam beribadah kepada Allah SWT. Jika kita tidak fokus dan terdistraksi saat sholat, maka sholat kita tidak akan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperbaiki kualitas khusyu’ dalam sholat agar sholat kita benar-benar di terima.

Tidak Menjaga Waktu Sholat

Ciri-ciri sholat yang tidak di terima yang kedua adalah ketika kita tidak menjaga waktu sholat. Sholat memiliki waktu yang telah ditentukan oleh Allah SWT dan kita sebagai umat Muslim wajib menjalankannya pada waktu yang telah ditetapkan. Jika kita sering melewatkan waktu sholat atau tidak menjalankannya tepat waktu, maka sholat kita tidak akan di terima oleh-Nya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mematuhi waktu sholat yang telah ditetapkan dan menjalankannya dengan disiplin.

Tidak Melakukan Rukun dan Sunnah Sholat

Ciri-ciri sholat yang tidak di terima yang ketiga adalah ketika kita tidak melaksanakan rukun dan sunnah sholat. Rukun sholat adalah bagian-bagian pokok dalam sholat yang harus dilakukan dengan sempurna, sedangkan sunnah sholat adalah amalan-amalan yang dianjurkan untuk dilakukan selama sholat. Jika kita lalai dalam melaksanakan rukun dan sunnah sholat, maka sholat kita tidak akan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mempelajari dan melaksanakan rukun dan sunnah sholat dengan baik.

Tidak Menghormati Tempat Ibadah

Ciri-ciri sholat yang tidak di terima yang keempat adalah ketika kita tidak menghormati tempat ibadah. Tempat ibadah, seperti masjid, merupakan tempat suci yang harus dihormati. Jika kita tidak menjaga kebersihan dan ketertiban tempat ibadah, maka sholat kita tidak akan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu menjaga kebersihan dan ketertiban tempat ibadah serta menghormatinya sebagai tempat yang suci.

Tidak Membaca Al-Qur’an dengan faseh

Ciri-ciri sholat yang tidak di terima yang terakhir adalah ketika kita tidak membaca Al-Qur’an dengan benar. Al-Qur’an merupakan petunjuk hidup bagi umat Muslim dan harus dibaca dengan tajwid yang benar. Jika kita tidak menghormati Al-Qur’an dan membacanya dengan salah, maka sholat kita tidak akan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mempelajari tajwid Al-Qur’an dan membaca dengan benar saat sholat.


Dalam menjalankan sholat, terdapat beberapa ciri-ciri yang harus dihindari agar sholat kita benar-benar diterima oleh Allah SWT. Beberapa ciri-ciri tersebut antara lain tidak mengedepankan khusyu’, tidak menjaga waktu sholat, tidak melaksanakan rukun dan sunnah sholat, tidak menghormati tempat ibadah, dan tidak membaca Al-Qur’an dengan benar. Dengan menjaga kualitas sholat kita dan menghindari ciri-ciri yang tidak di terima, kita dapat memperoleh keberkahan dalam sholat kita dan mendapatkan keridhaan Allah SWT.